~Ummu Hurairah~
Ini adalah salah satu dia Dr. Ronald Tanyir, seorang guru
besar di Ma’had al ittihad al Dini, New York
Ya Allah, berikanlah
kesabran dan kekuatan kepadaku
Untuk meridhai segala
yang tidak kuasa aku tolak
Ya Allah berikanlah
keberanian dan kekuatan
untuk mengubah segala
yang masih mampu aku ubah
Ya Allah, berikanlah
kebenaran dan hikmah kepadaku
Untuk membedakan hak
dan yang bathil
Doa ini aku baca dalam buku terbitan zaman, degan judul
berdamai dengan takdir.
Buku ini memang menginspirasi dan membrikan solusi untuk
saya yang sedang diselimut awan kegelisahan, hahaha
Kau tahu buku itu bernasehat padaku, kenpa harus gelisah
sedang yang memegang tonggak kita sepanjang hidup ini adalah Allah. Allah
memilih yang baik bagi kita, Ia menstimulus kita untuk memlih sesuai dengan apa
yang Ia pilih bagi kita, kemudian mengeliminasihal yang tak baik.
Kacamata manusia memang selalu akut menanggapin pilihan
Allah yang tidak sesuai dengan ekspetasi kita. Kita arogan dan menyalahkan
pilihan Allah, siapa sih kita ? padahal Allah maha tahu bung, kita bagai secuil
mikroba yang lemah. Hmmm
So tenang ya ..
Manusia hanya di tuntut untuk berusaha, rasulullah
mencontohkan demikian, begitu tutur departemen program di tempat aku bekerja,
Pak Arif. Kata kata terngiang selalu ketika aku sedang ambruk dalam melintasi
waktu yang terus berjalan menggerus pikiran dan umurku.
Seorang mu’in tidak dijinkan untuk putus asa dengan rahmat
Allah, rahmatnya luas membentang sampai tak terbayang, kasih sayangnya
melintang bahkan membujur sampai tak terpikirkan.
Hebat bukan
Kmu sedang memikirkan hidupmu yang sulit??
Lihatlah diluar sana??
Ada yang lebih sulit ..
Ada yang mengobati kepiluan hatimu dengan kalimat cantik
berikut ini , yang aku kutip juga dalam buku terbitan zaman
Berbahagialah danberharapah
kalian
Mendapat kesenangan .
demi Allah,
Aku tidak
mengkhawatirkan kemiskinan
Yang menimpa kalian .
Yang aku khawatirkan adalah manakala
Dunia dimudahkan untuk
kalian,
Sebagaimana dimudahkan
untuk orang-orang sebelum kalian.
Kalian lebih
mementingkan kepentingan dunia
Seperti orang orang
sebelum kalian .
Akibatnya kalian celaka
gara-gara dunia
Sepertinya ha lorang
–orang sebelum kalian
No comments:
Post a Comment
tulis komen mu disini ya