Ini Tak Biasa

kamis yang dinanti tiba juga, memang menyenangkan aktivitasku, ntahlah aku memang tipikal orang yang suka petualangan, suka dengan hal yang baru dan suka dengan yang menantang, agenda kamis adalah agenda yang paling dinanti jauh-jauh hari, karena kamis sekarang sangat berbeda, kamis sekarang saya berkunjung ke 3 tempat yang menyenangkan, yaitu pesantren persatuan islam 40 sarongge , Islamic book fair, dan rumah tercinta tentunya.

Pagi sekali aku sudah berangkat menggunakan angkot 04 warna coklat merah, tidak terlalu banyak penumpang disana. Aku menikmati perjalanan itu sambil mata menyusuri pemandangan alam yang disuguhkan desa tanjungsari padaku.medan yang ditempuh angkot ini sungguh bukan mudah , selain naik turun gunung, jalannya pun berkelok-kelok (ekstrim). Aku lihat gunung tanjungsari dipenuhi perumahan, itu membuat terlihat mengerikan, bagaimana tidak mengerikan , itu gunung malah jadi lahan perumahan, bukannya seharusnya tempat tadah hujan, tapiiii yah sudahlah itu bukan urusanku heheh, berdoa saja semoga penduduknya dilindungi Allah amin. Ditengah perjalanan aku tinggal sendiri dengan dua orang laki-laki, yang satu supir angkot dan satunya lagi mungkin kenek, lengganngnya penumpang ini membuat perasaan saya melintaskan sebuah pernyataan “ nampaknya di angkot selanjutnya akan sangat berjejalan” . ah Cuma lintasan pikiran saja.

Lama aku tunggu, belum juga ternyata sampai terminal 08 , kata supirnya terminal itu sudah terlewat ( uahhh parah mana jauh dari terminalnya) akhirnya supir pun rela membelokkan angkotnya menuju terminal, namun sangat malangnya aku , aku di turunkan di tengah jalan di tunjukkannya angkot warna kuning ( angkot 08) yang tak lama melintas ( wah pertolongan allah selalu datang, apalagi niat aku ke tempat itu untuk hal yang baik ), ah ternyata angkot 08nya penuh astagfirullah nasibbbbbb…aku pu menunggu cukup lama di pinggir jalan , sambil menunggu angkot 08 yang tak kunjung datang, matahari semakin naik, panasnya pun mulai menajalari sekujur badan ,,( heuuuu aku nobatkan dah itu angkot jadi benda langka, habis ga nongol mulu), kesabaran berbuah hasil , dengan antusias ku sambut angkot kuning berlabel 08, seakan menemui harta karun ( lebayyyyyyyyy hehehh bahasanya heheh :D). (cekittttttttt ) angkot itu berhenti di depanku, masya allah penuh banget itu angkot, aku pun nyempil diantara penumpang lain. Didalam angkot itu sungguh sangat tersiksa ( huaaa lebay :D), didalam angkot itu banyak banget barang dagangan ibu-ibu, nenek –nenek dan kakek-kakek ( duh diangkot berasa paling muda dan paling cantik..hehehh narsis canda ah ^^V), haah benar firasatku berjejalan gini. Didalam angkot itu aku mendengarkan ( ga sengajaaaaaaaaaa lo) obrolan orang tua, yang diomongin masalah anak-anak mereka yang baru lulus sekolah kalau ga salah, sama kegiatan mereka. Aku lihat wajah-wajah mereka, Nampak sekali betapa keras hidup menimpa kehidupan mereka, ( sabar saudaraku ).

Ah tak lama setelah itu, mobilpun berhenti ( cekitttttttttttttttt), heh ku pikir akan ada yang turun , kan lumayan ntar bisa duduk dengan posisi nyaman , tapi ternyata ( uaaaaahhh ) parah tu supir angkot, bukan berkurang ini malah ditambah 5 orang lagi, yang satu dijok artis ( beuuhh bukan artis tapi), 4 lagi gelantungan dipintu angkot. Aku yang liat aza sampai terbelalak nganga ( sambil mulut istigfar…) ni supir angkot sadis amat ama aku. ( oalaaahhh nasibbbb).yang bener aze naek turun gunung dengan penumpang over crowded gini ( bener ga tuh bahas inggrisnya, koreksi aza kalo salah J). ( haduh ya allah selamatkan nyawaku).angkot itu berjalan lagi menyusuri gunung, yang emang jalannya rada bikin jantung naik turun juga,.

( cekitttttttttttttttt) mobil pun berhenti di depan gapura putih bertulis kan “ PESANTREN PERSATUAN ISLAM 40 SARONGGE , SUMEDANG” , bahagianya sampai juga , setelah tadi berekstrim ria bersama angkot 08. Sebuah pesan singkat masuk dengan nada the ring captain, isinya supaya masuk gerbang dan jalan trus naek tanjakkan.aku pun memasuki kawasan pesantren , aku lihat kawasan ini cukup asri, saat memasuki gerbang ada pondokkan akhwat disebelah kanan masji al fajr berwarna biru, di depan masjid ada rumah biasa, mungkin itu rumah pengurus pesantren itu , tak jauh dari itu ada juga rumah lagi, aku melanjutkan perjalanan, betapa asiknya tempat ini, sangat pas untuk belajar, asri dan sejuk, tak jauh dari rumah tadi aku melihat pondokkan untuk ikhwannya, ada dua lantai, bersih sekali di depan pondokkan ada warung dan kolam ikan , uihhhhh ikannya gede-gede asik ni kayanya buat bakar-bakaran ( heuuuu makan mulu mikirnya :D).hingga aku menemukan tanjakan ( uehhhhhh mantap, tanjakan atau apaan ini , tinggi dan jauh amat, ), kaki pun menikmati jalannya yang terjal, sungguh seperti ini jalan yang harus di tempuh, tidaklah mudah untuk berbuat baik, jalannya terjal, mendaki, penuh onak dan duri, ini lah sebuah pengorbanan yang akan berbuah nikmat jika ikhlas kala menjalaninya, jejak-jejak langkah yang tak berbekas akan menjadi saksi , membantu kala di akhirat kelak.dengan nafas tersenggal-senggal sampai juga aku disekolahnya. Nikmat sekali, di ujung jalan yang curam itu aku lihat sekolah yang asri, anak-anak yang sedang tolabul ilmi, didepan kantornya ada banyak anak yang sedang sibuk menelusuri hadits- hadits, kitab-kitab bertebaran diantara mereka, aku lihat betapa seriusnya mereka. Sungguh ini sangat menarik perhatianku, aku jadi teringat cita-citaku dulu yang hendak masuk pesantren , dan pada akhirnya pergi ke timur tengah , atau madinah, menjadi seorang ustadzah, tapi allah menceritakan jalan yang lain yang aku harap lebih baik, dan akhirnya adikku yang melanjutkan keinginanku, atas dasar kemauan dia.

Aku pun melaksanakan apa yang menjadi tugasku disana, sungguh tidak biasa pengalaman hari kamis itu, perjalanan dari mulai berangkat sampai aku meninggalkan tempat itu, bukan hal yang biasa, banyak hal yang didapat mulai dari pengalaman , ilmu,bertemu dengan orang-orang hebat yang hendak pergi ke madinah (ahhhh bikin iri aza, aku juga pengen nimba ilmu disana, tapi apa daya tangan tak sampai, sabar yuuu..syukuri aza yang ada) dan lain halnya yang sangat berkesan di hati. Ntah lah mungkin suatu hari nanti aku bisa kesana lagi . alhamdulillah.

Perjalananku tidak sampai situ

Masih ada tempat-tempat yang aku akan kunjungi

Kembali berurusan dengan angkot kuning 08.

Jiahhhh lama lagi aku menanti kehadiranmu wahai angkot kuning, sungguh penantian yang panjang ( ihhhhhhhhhhhh lebay ayuuuuuu hehehehh), bener bener dah ntu angkot kuning, sdah susah lewat , mana lama juga ga nongol-nongol, ntu angkot langka banget, aku akan canangkan piala award supaya nominasi benda terlangka setelah kerangka dinosaurus hehahahh :D lebay pisan.

Ternyata dalam penantian itu aku tak sendiri , ada tiga anak tsanawiyah yang sebaya dengan adikku ( jadi kangen adikku, kayanya dia makin gemuk saja hehehheh) , aku sedikit berbincang-bincang, dan sempat juga bertukar nomor . dan cekitttttttttttt lagi suara mobil, nemu juga dah, sekarang angkotnya cukup lenggang ga kaya tadi euhhhh pinuh pisan.alhamdulillah heheheh J.

Perjalanan pun berlanjut menuju braga. Convension hall, landmark, tempat Islamic book fair. Hehehe pada akhirnya aku bisa kesana. Alhamdulillah allah ngasih rezeki berlebih buat aku bisa beli buku disana. (singkat cerita udah nyampe di landmark). (Taraaaaa)dari depan landmark sudah ramai sekali pengunjung , lumayan padat menjelang berakhirnya Islamic book fair, aku sendiri sampai bingung waktu masuk , saking buanyak ( di ulang biar bagus BUANYYYYYYYYAAAAAAK) . yah kebingungan karena bukunya BANYAK dan bagus, ( haduh pusing ),apalagi aku kan paling ga nahan kalo liat buku, bawaanya pengen pada di beli, bawaannya pengen pada di baca ( heuuuuuuu maruk eta mah), aku lihat ada buku yang lagi santer-santernya nich , judulnya “MUHAMMAD OF THE MESSENGER” yang lagi in, dan bersaing dengan buku karangan tasaro “MUHAMMAD SANG PENGENGGAM HUJAN “ , hah sayang teramat disayang , budget buat ntu beli buku kaga ada. Lain kali aza deh. Heheh..akhirnya setelah berputar –putar, dibulak balik buku-bukunya, di intip-intip buku-bukunya, di lirik-lirik buku-bukunya, akhirnya jatuh juga uangku pada buku tentang aisyah. Judul-judulnya “ The great of wife of AisyaH”, “tawadhu”, dan “ Aisyah Yang cerdas dan dicintai”. Heheh aisyah semua,soalnya aku lagi kesemsem sama Aisyah (istri nabi), aku terpesona pada aisyah. Heheheh. Oh ya tak lupa 2 buku bergambar full color tentng nabi ismail dan Ibrahim dan satu buah novel karya kang abik, “ PUDARNYA PESONA CLEOPATRA “ pesanan kak ros.

Asiklah hari kamis ini , menarik dn meyenangkan , banyak yang tak biasa, banyak yang baru dan aneh, hehehe petualangan bersama angkot kuning 08, menjelajah pesantren dan berkunjung ke pusat buku. Dan tempat terakhir yang di tuju rumah tercinta,..

Hahhh lelah yang penuh kenikmatan, lelah yang menyenangkan

Heum tulisan paling ancur yang pernah aku buat, nggak sesuai EYD pula… hehehe gapapa deh lagi belajar. Heheh harap maklum aza yah ….

Sip ah…..moga moga jauh lebih baik

Minggu pagi

Kamar adik tersayang

16 mei 2010