11/30/2012

3S

~Ummu Hurairah~


malam diguyur deras 
dari atas langit yang gelap 
riuh petir dan jutaan air menyentuh lapisan bumi teratas
aku berdiri dibawah lampu jalan 
seorang diri
merasakan kesendirian yang sangat menghimpit rasa takutku
merasakan guyaran yang sedingin es jatuh perlahan melambat dan tiba tiba saja deras
aku menangis menunggu seseorang datang menghampiriku
lisanku basah kuyup berdoa
agar segera sejentik cahya muncul disisi lain bumi
ah rabb betapa aku sendirian saat itu
berteman hujan, bertaman sjumput cahaya diatas kepala
dan Kau yang selalu temaniku

#Sunyi Sepi Sendiri


sumber gambar : http://teens.sabdaspace.org/double_esspresso_his_presence

11/25/2012

Lihatlah Ini

~Ummu Hurairah~

malam gelap temaram
tak ada sejumput cahaya di atas bumi
hanya kerlipan kecil dari atas langit
kerlipan sempurna yang menghipnotis mata
dan ingin ku katakan pada seseorang
"sungguh alam tak buatku bosan memandang"
kemudian saat matahari memendarkan cipratan cahaya
maka aku berkata
"maka  itulah aku menyukai alam, tak bosan mata menyisir setiap inchi  langit dan bumi"
karena kesempurnaan ciptaan itu
membuat binar binar takjub terbelalak hebat
membuat aku berkata Masya Allah.
saat itu aku begitu memanadnag kecil aku
dan Dia yang Mahabesar

aku melihat air itu turun dari langit
tapi bukan hujan
melainkan air terjun
satu detik aku terdiam
detik berikutnya berkata
"jika saja kamu bisa lihat keindahan ini"

selalu ingin berkata
"lihatlah ini......."

11/21/2012

monolog

~Ummu Hurairah~

MONOLOG
matamu terlihat berat ...pasti kau semalam menangisi aku ya???...kau menangis melihat aku tersiksa dengan penyakitku ya???kau berbohong padaku pagi itu, dengan berkata tidak apa -apa. kau sedih ya lihat aku semakin terkuras berat badannya???
malam itu aku merasakn kekhawatiranmu padaku, sedang aku tak bisa mendengar selain detak jantungku dan rasanya Tuhan sedang memperhatikanku, sungguh telinga kiriku bisa mendengar jantungku berdegup kencang.
nafas yang tersenggal membuat rasa sakit itu semakin bertambah, dan lambat laun aku merasakan dunia begitu gelap, rasa panas menjalari kulit dan aku terdiam....



Nikmati Jatuhan Rahmat dari Atas Langit

~Ummu Hurairah~
Payung  itu terbalik menangkup di atas kepala
mata tertunduk menatap bumi
saat kaki mungil bermain main centil dengan kubangan air
tak peduli seperti apa hari itu
tapi damai seakan singgah
tak peduli hujan menghancurkan istanaku
tapi kepolosan itu menghibur diri

Tangan halus menengadah langit
menampung percikan air dari genting tua diatas bumi
rasanya tenang dan senang
sendirian menikmati jatuhan rahmat sore ini







11/18/2012

Pejuang Hidup itu Aku

~Ummu Hurairah~

baru saja aku berbicara di depan anak asuh
" de hidup itu penuh perjuangan"

real , ternyata memang ujian itu dan berlalu, datang dan berganti terus dan terus.

#cakep.
 "yah begitulah hidup de"

Nikmat.....perlu di nikmati satu demi satu ujian yang datang, baik dalam keadaan senang maupun keadaan sedih. dan tak perlu berkecil hati karena Sesungguhnya Allah bersama orang orang yang yakin dengan masa depannya.

coba buka surat 45 ayat 13


nah tulisan ini udah dapat ujian baru lagi :) senangnya, karena Allah sayang aku,

11/11/2012

Naasnya Sore Ini

~Ummu Hurairah~

 Sabtu yang begitu panjang, pagi yang sibuk muktamar, siang yang berburu kuliah, dan sore yang indah luar biasa dan malam yang terasa menyiksa.

Pagi itu saya berangkat dari rumah, ntah mengapa memang rasa-rasanya pengen pulang ke rumah selepas aktivitas kampus, bukan juga pulang ke asrama , bukan pula kosan teman, tapi rumah.

Pagi yang tenang, damai dan amat sangat dinikmati itu, tanpa sadar saya menghitung janur kuning yang melambai sepanjang perjalanan menuju kampus jatinangor untuk muktamar, dan terhitung satu kali perjalanan mendapat 9 janur #wewwww
Musim nikah ni,,,,,hihihihihi
selepas muktamar saya melanjutkan perjalanan menuju kampus yang ada di bandung , dan menambah kembali top chart janur kuning sejumlah 3 janur heheheh... -.- itulah mengapa sabtu itu panjang terasa saat di jalan, macettttttt siiiiiiii...wong bayak yang nikah


... Siang nan terik , rasa rasanya dulu  bandung ga sepanas ini.. hmmmm..alamak rasanya seperti diguyur keringat deras..tak sanggup saya menahan panas, dikampus saya melihat pop ice melambai lambai dengan sentuhan dinginnya yang siap meluncur di tenggorokan... swinggggggg brrrrrrrrrr dinginnnnnnnn

ahhhhhh nikmat nian, segelas minuman coklat dingin , sambil liat ramainya gasibu dan monumen yang sedang mengadakan deklarasi calon gubernur dan wakil gubernur jawa barat...

waktu sudah menunjukan pukul 14.00.. saatnya kuliah,, habis jalan jalan ke monumen liat yang deklarasi, sambil liat jajanan yang disajikan, saya dan partner penelitian saya pun kembali ke kampus yang ada tepat disamping monumen, hmmmm...

(kuliah pun berlangsung, sedikit mengantuk dan bosan, tapi tetep materi imunologinya luamyan masuk, dan keren abissssssss)

Selepas menyerap sebagian ilmu dikelas tadi kami pun meluncur ke tempat pekanan, aeh apa yang terjadi sodara sodara

kami dapat penyerangan tiba tiba dari pasukan langit, HUJAN>> DUARRRR>>BURRRRRRRRRRRR...

hujan mengguyur deras, kami kebasahan, kebanjiran air comberan dalam perjalanan, dan lebih naas lagi, datang dari arah berlawanan mobil dengan kecepatan sedang melunucur disamping kami dan membuat air banjir yang penuh sampah, kotor, bau,  terciprat HEBAT keseluruh badan kami>>>>>>>>>>>>>>>>>>> BYURRRRRRRRRRRRR>>>>>>> waaaaaaaaaaahhhhhhhhhhh basah semua + bau+ ga tahu lagi dah yah bentuknya kami waktu itu  ga karuan, kami cuma bisa ketawa  dengan kejadian itu, udah mah pekanan ga jadi..hmmmm #indah bukan?
 
kami pun pulang, macetnya itulohhhhhh ga sanggup abis...masya Allah, itu udah kedinginan di motor , kelaparan, sakit pinggang gara-gara nahan bawaan yaitu teman saya hahahah...parah pisan.. 3 jam di motor dalam perjalanan pulang yang harusnya bisa ditempuh dalam waktu satu jam saja, ini sangat luarrrrrrrr biasa...

hiks...niatnya sebenarnya saya tuh selepas dari pekanan mau setoran hafalan, berhubung badan saya kecipratan air comberan, saya izin pulang, dalam perjalanan saya menangis , sedih karena tak bisa setoran, dan pending sampai besok pagi, alhamdulillah ustadz sangat mengerti kondisi saya saat itu, hmmm tangisan itu berubah jadi kekuatan saat saya manfaatkan perjalanan pulang dengan muraja'ah hafalan.


LUARRRRRRRRR BIASAAAAAAAA>>SABTU PALING KEREN
karena lebih dari 6 season macet, 2 jilid banjir..
hmmm 

11/06/2012

Tak Sekedar Ucap

~Ummu Hurairah~

saya jadi teringat semasa tingkat satu saya tanpa sadar berdoa begini
" Ya Allah sibukkanlah aku dalam kebaikan"
dan saat ini sudah  3 tahun berlalu setelah doa itu terucap, dan real ada aza kesibukan mah, semoga jadi kebaikan dan semoga jadi ladang amal, semoga amal amalnya di terima juga nih. repotkan kalau cape cape ga keterima mah yah... hmmmm.

kenapa tiba tiba teringat, tadi saat ngobrol dengan atasan , kita bahasa soal doa yang asal ucap, bahkan untuk sekedar dalam hati, karena setiap doa itu pasti di kabul, makanya ya hati hati juga berucap...hmmmmm..


*amazing

11/04/2012

Adakah

~Ummu Hurairah~
Adakah sejengkal bumi yang bisa menerima jutaan keabstarakan bahasaku, dan memahami maksud hati yang ku tulis lewat tetesan kata, dan adakah diantara jutaan manusia yang mampu memahami setiap bahasa hati ini. Memahami betapa rumitnya kata yang ku buat yang bukan tanpa arti, bukan tanpa maksud yang berselimut.

Adakah????????????