5/15/2010

Miniatur Keuangan Anak Kosan


Beginilah resiko hidup jadi anak kosan menjalani kehidupan laksana miniature sebuah keluarga. Seorang anak kosan menjalani banyak peran , baik peran sebagai bapak, dimana ia harus pandai memutuskan tindakan yang bijak dalam hidup, menjadi pemimpin atas hidupnya sendiri,, berperan menjadi seorang ibu yang menyiapkan kebutuhan hidup, merapikan rumah, memikirkan makanan apa yang bergizi,mengurus keluarga dan tentu berperan juga sebagi anak yang memang bertugas sebagai pelajar yang harus belajar. Menuntut ilmu. Itulah peran-peran yang dijalani anak kosan. Realitasnya mungkin banyak tahu bahwa anak kosan sedang menjalani miniatur sebuah peran keluarga

Anak kosan harus pandai mengatur jalannya kegiatan tapi juga mengurus kosan, memikirkan makanan apa yang akan dimnakan dengan jumlah uang yang mungkin pas-pasan, itu berarti harus mampu mengatur uang. Dengan jumalah uang yang ada,harus mampu dimaksimalkan utnuk memenuhi kebutuhan hidup anak kosan. Tidak hanya peran keluarga yang dijadikan miniatur hidupa anak kosan tetapi system keuangan rumah tangga pun memiliki miniaturnya, yaitu miniature keuangan anak kosan ( begini ni calon ibu rumah tangga heheheh…heheh)

Penerapan manajemen keuangan yang digunakan ibu-ibu rumah tangga bisa juga diterapkan dalam miniature system keuangan anak kosan. Mulai dari metoda 30 amplop hingga system triple dompet. ( NAhhhhh loooo…. Apa tuch…)

System 30 amplop adalah pembagian uang yang didapat , yang kemudian dibagi untuk 30 hari yang kemudian dimasukan kedalam amplop, sebelumnya telah dibuat rincian pengeluaran sebelumnya. Sedangkan menggunakan system triple dompet , dompet yang pertama untuk uang keseluruhan dompet kedua untuk uang harian, jadi setiap hari kita pisahkan uang untuk hari itu, dan dompet ke tiga untuk uang organisasi ( bagi yang aktif sebgai bendahara).

Dengan adanya pola sperti ini, bisa terlihat kemana saja uang itu akan berakhir, akan terlihat pengeluaran dan pemsukkan , apakah itu untuk hal yang bermanfaat dan penting atau untuk keperluan yang tidak bermanfaat dan tidak penting. Selain itu kita juga kita juga bisa berhemat.

Selain dua metoda juga ada juga metoda lain. Yaitu metoda tabel dengan cara sebagai berikut :

1. Membagi jalur pengeluaran dalam beberapa pos utama , yang mewakili beberapa pengeluaran. misalkan pos:

· POS MAKAN , ini termasuk makan pagi siang, sore, malam, jajan

· POS ONGKOS , ini termasuk ongkos kuliah, ongkos kegiatan ke bandung ongkos pulang ke rumah , ongkos ngajar,

· POS KESEHATAN , misalakan beli vitamin C, beli obat sakit perut, obat magh, susu

· POS KK (keperluan kuliah ), ini seperti fotokopi buku, beli buku tulis, pensil pulpen dan perlengkapan yang mendukung jalannya kuliah

· POS KP (keperluan pribadi), seperti sabun mandi, sikat gigi,, pasta gii dan lain-lain.

· POS PULSA

· POS TABUNGAN

· POS TABUNGAN UNTUK ADIK

· POS ZIS ( zakat, infaq, sodakoh)

· POS QUrban/ Naik Haji

· POS TAk Terduga

Rincian /hari

16

17

18

19

20

makan

11000

9500

6000

8500

10000

ongkos



5000



kesehatan






KK




8000


Pulsa

6500

6500




K pribadi



10000



tabungan






tabungan adikku






Qurban






ZIS

1000


500

2300


aset*






Saldo

17500

16000

11000

16500

10000

2. Membuat rincian pemasukan dalam bentuk tabel, seperti contoh di bawah :

Tanggal

sumber pemasukan

jumlah pemasukan

saldo

20-12-2009

sisa

150000


21-12-2009

besiswa

190000

340000


ortu

100000

440000



100000

540000

3. Membuat rincian keluar masuk

4. Nah di akhir bulan kita lihat jumalah total keseluruhan. Apakah ada sisa, uang sisa tersebut bisa kita tabung, atau untukkeperluan lainnya.

Dengan begitu kita masih menabung dengan hanya uang pemasukkan yang dirasa tidak cukup kita masih bisa menabung.

Mungkin itu sedikit ilmu yang saya punya dan pernah saya coba terapkan. Semoga bermanfaat.meski belum sempurna..

Minggu pagi kamar adik

By RAHAYU

No comments:

Post a Comment

tulis komen mu disini ya