2/02/2013

Sore Langit

~Ummu Hurairah~

sore yang cerah dari ujung langit
yucanaza@ymail.com (02/02/2013, 01:43):‎ dengan warnanya yang cerah memekan mata yang lelah melewati hari ini
yucanaza@ymail.com (02/02/2013, 01:43):‎ sore yang hadir dengan satu hembusan nafas berat
yucanaza@ymail.com (02/02/2013, 01:43):‎ satu detik terdiam
yucanaza@ymail.com (02/02/2013, 01:44):‎ dan mengurai senyum halus
yucanaza@ymail.com (02/02/2013, 01:44):‎ senyum halus yang menatap lepas cahaya yang lambat aun memudar diujung langit
yucanaza@ymail.com (02/02/2013, 01:45):‎ tatapan itu mengandung makna,
yucanaza@ymail.com (02/02/2013, 01:45):‎ makna yang dalam tentang memetik maksud Allah padaku hari ini


Queto

~Ummu Hurairah~

kadang ada hal yang perlu di fahamkan, kadang ada hal sulit untuk dijelaskan dan memilih untuk diam,  sulit...sulit.... situasi sedang sulit...

~queto

2/01/2013

Sekedar sua

~Ummu Hurairah~

Salam hangat di pagi yang cerah
secerah dinamisasi yang terus bergulir
terpaan hidup dengan nuansa fantastis membuat hidup lebih berasa
hehehe...
senang sedih marah benci dan cinta
jadi hiasaan yang indah menjejali skenario paling amazing
yaitu kehidupan.
Allah memberikan kejutan kejutan
dalam setiap harinya
suka tidak suka
adalah yang terbaik
hahaha
benarkan???

Allah keren banget

1/28/2013

Hadist

~Ummu Hurairah~


Dari Abu Hurairah r.a., Rasulullah Saw. bersabda, “Tiga orang yang akan selalu
diberi pertolongan oleh Allah adalah seorang mujahid yang selalu memperjuangkan
agama Allah Swt., seorang penulis yang selalu memberi penawar, dan seorang yang
menikah untuk menjaga kehormatannya.” (HR. Thabrani)

1/25/2013

Perjuangan itu Tanpa Batas Dik!!!

~Ummu Hurairah~

Perjuangan itu Tanpa Batas Dik!!!
Mari berlanjut ke cerita selanjutnya. Kali ini saya akan merekam jejak salah satu anak asuh yang tinggal disekitar daerah cimaung pangalengan. Salah satu anas bandung selatan yang juga adik kelasku semasa SMA. Anak ini bernama Mukhlis Abdullatief. Dengan perawakannya yang tinggi kurus ini menggambarkan ternyata perjalanannya untuk hidup bukanlah hal yang mudah. Melihatnya seperti sebuah refleksi diri.karenanya  Anak yang satu ini saya anggap seperti keluarga saya sendiri.

BsPI adalah jalan dan gerbang baginya untuk bisa mengetahui jendela diluar sana, berinteraksi dengan sahabat dari berbagai wilayah, menambah teman, ilmu dan tentu yang terpenting menanamkan semangat untuk bisa berjuang menghadapi segala tantangan hidup.
Mui lebih sering aku panggil demikian, semenjak mengenal BsPI kehidupan dia mulai berubah, sedikit demi sedikit penerapan kebiasaan yang diterapkan mulai menjadi karakater dia, pacaran pun ia tinggalkan dnegan kesadaran sendiri bukan sekedar paksaan, tapi bentuk dari panggilan hati dan ketaatan ia pada Allah SWT.
Anak inilah yang sering saya induksi untuk senantiasa saya saya semangati untuk sennatiasa menggapai mimpi, walau kita lahir keluarga yang kekurangan , namun saya yakinkan kita berdua punya Allah yang memeiliki kekayaan, yang kekayaannya seisi langit dan bumi. Saya tanamkan padanya setiap kali saya menanyankan kabarnya atau pun saya dalam satu waktu berkesempatan mendengarkan cerita-cerita hidupnya.
Hari itu  dia sudah beranjak kelas 3 SMA, saatnya mengambil kebijakan langkah terakhir untuk dia memilih selanjutnya ia akan pergi kemana. Seperti saat kita sedang lari sprint saat ia mulai melihat garis finish, maka ia akan menambah kecepatan larinya. Begitu juga hasratnya untuk meraih mimpinya.
Hari itu dia mengirim sebuah pesan  melalui sms, bahwa ia sangat ingin bisa melanjutkan kejenjang selanjutnya. Saya yakinkan padanya
Duu juga saya tak modal apa-apa hanya modal yakin pada Allah , akhirnya saya terus berusaha bahwa saya bisa, pasti bisa, dengan niat dan usaha terus  (cerita lengkap pada judul selanjutnya), maka Allah membuka jalan lewat hal yang tak disangka. Dan kemudian berlanjut dnegan cerita dan motivasi padanya, karena saya sendiri hanya bisa memotivasi , dia sendiri yang akan meraskan dan menghadapi itu semua, dan keyakinannya pada Allah yang bisa menghantarkan dia pada mimi-mimpinya.dengan USAHA TANPA BATAS dan KERJAKERAS.
Lama berlalu, sayup-sayup cerita mengenai mui, akhirnya terdengar kembali, tantangannya muncul dari kedua orang tuanya yang tidak mengizinkan. Hati Allah siapa yang punya sih. Allahkan ?? minta saya Alah agar merestui , biar Allah yang mengurus jalan mui untuk kuliah, asala mui tak putus usaha doa sampai Allah tunjukkan kebijakannya, apakah kuliah adalah terbaik dunia Akhirat untuk mui, atau ternyata kerja adalah jalannya yang terbaik untuk mui dunia akhirat.
Lama lagi tak terdengar , sampai suatu hari saat aku larut dengan kesibukkanku dating sebuah pesan. Alhamdulillah the saya lulus di IPB, dari beasiswa ETOS. Dan orang tua pun akhirnya merestui.
Allahu Akbar. Man jadda wa jada.
Yah kerja kerasnaya tern yata berbuah hasil manis, namun kerja keras itu ternyata bukan jadi hanya sampai situ, kerja keras itu memang tanpa batas, usaha itu pun tanpa batas.
Sekarang dia di percaya sebagai ketua ETOS di IPB, kemudian karena sifat amanahnya ini menghantarkan dia menjadi seorang presiden BEM fakultas Pertanian.
Heh…senang rasnaya melihat adik kelas, anas yang bisa berhasil. Semoga keberhasilan it uterus tertuang dengan terus mnanamkan semangat juang yang besar..
FIGHTingggggggggggg !!! hamasah tanpa batas, hamasah sampai hembusan nafas terakhir.


1/24/2013

Mata Hatinya tak Buta

~Ummu Hurairah~


Minggu yang cerah di aula serbaguna masjid habiburrahman. Menikmati kegiatan positif bersama ana-anak wilayah bandung barat 1,2,3, timur, kota, selatan 1,selatan 2 mendapatkan energy yang besar, tentang menjadi seorang pemimpi, dengan segala potensi yang sudah Allah kasih, dengan memacu diri agar bangun dan melejitkan potensi, mengembalikan kepercayaan diri dengan kemampuan yang dimiliki, dan menjadikan segala kekurangan sebagai cambuk untuk melangkah lebih baik lagi. Ya hari itu semangatku terbakar, terbakar dan membakar semua ketidakpercayaan diri menjadi keyakinan yang besar pada Allah SWT.
Manusia itu dituntut untuk terus berikhtiar, dan biar Alllah yang menilai kerja kerja kita, karena kita tidak dintuntut untuk  sukses, tapi ikhtiar , ikhtiar dan ikhtiar.
Yah hari itu aku tersulut untuk terus berjuang menghadapi segala tantangan, tetap semangat menggapai cita-cita. Tapi dalam kobaran semangat itu ada yang mengalihkan sejenak pikiranku.
Hari itu aku duduk paling belakang, mendengarkan materi qur’ani, dan tak lama mataku tertuju pada 2 kakak mentor yang sedang menuntun salah satu anas. Anas itu duduk tak jauh dari tempat dudukku.  Kedua kaka mentor pun itu berlalu meninggalkan anas itu duduk, dan mataku masih mengamati anas itu. Anas itu mengeluarkan majalah.
“majalah? Lagi materi gini ngeluarin majlah buat apa?” ujarku dalam hati. Diapun mengeluarkan penggaris dengan banyak lubang, dan sebatang penusuk.ternyata anak itu hendak menulis apa yang ia dengar, dengan majalah dan penggaris itu. Terhenyak.
Kesempatan itu ternyata tidak hanya dimiliki oleh orang yang semurna secara fisik, tapi juga untuk mereka yang Allah beri ujian lewat ketidaksempurnaan itu. Baginya kekurangan itu bukanlah sekat untuk ia bisa belajar dan memahami kehidupan ini.
Pertemuan itu tak hanya sekali dengannya, namun berkali kali, dan aku melihat orang-orang disekelilingnya  tulus membantunya.
Dalam satu kesempatan lain saat saya satu kelompok dengannya dalam inspiring came, saya menemukan ada orang yang tak suka padanya, hebatnya dia teka pernah marah, dan tetap tersenyum dan berbaik sangka padahal barang kali jika aku jadi dia aku akan minder dengan perlakuan tersebut, tapi nyatanya hebatnya anak ini adalah tetap menghadapi kepahitan itu dengan senyum dan sabar. Luar biasa.
Bukanlah mata itu yang buta, tapi itu yang buta. Maka gadis ini bisa melihat dunia  mata hatinya J

1/22/2013

Panas Hujan tetap Senyum

~Ummu Hurairah~



Panasnya membahana..
siang ini sepertinya langit sedang memeberi sinyal sebentar lagi hujan akan menghantam bumi dengan ratusan air yang jatuh ke alam mayapada.
Ahhhh... kulitku rasanya terkuliti panas. meski masker sarung menutupinya...
Subhanallah... segala diatur sedemikian rupa.
rezeki panas ini pemilik para pedagang es buah, es teler , es campus , sampai es te U pe we ex Ye zet #loh ntumah abjad.
rezeki hujan itu pemilik parah pedagang panas, kaya baso, siomay, cuanki #jah list makanan...


Manusia memang tak henti menggerutui langit, padahal jika langit berkata mungkin dia akan berkata
"apa apaan kalian, dikasih hujan salah, dikasih panas salah" hmmmm...
ujar manusia yang tahu dirinya memang akarnya ngeluh akan bilang " yahhhh namanya juga manusia" .
hmmm ..
tapi kita yang tahu sih harusnya bisa menyikapi dengan dua hal " sabar dan syukur"
wah bijak sekali ya ... kita juga bisa menyikapi dengan dua hal tadi , baik kamu ataupun aku heheh..
belajar

mari bergerak untuk lebih baik lagi... menjadi pribadi yang sabar dan bersyukur..
  panas hujan tetap senyum :) ndee
yaaaa
FIGHTINGGGGGGGGGGGGGGGGG!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!


Sumber gambar http://bisikanbusuk.blogspot.com/2010/04/cerpen-hujan-panas-dan-hantu-jaring.html

1/21/2013

Hingar Bingar Mahasiswa Tingkat Akhir

~Ummu Hurairah~


Geliat mahasiswa tingkat akhir, dengan panorama dinamika sana sini, mulai dari percikan ujian dari sisi dosenlah, dari sisi judullah, metode lah, singkronisasi waktu, sampai urusan sensitif itu si biaya.

pada akhirnya sang mahasiswa akan singgah pada namanya tugas akhir bukan begitu?? ya bagi kalangan yang pernah atau sedang menduduki posisi mahasiswa, pasti akan atau sedang atau telah menikmati jamuan yang namanya TUGAS AKHIR.... sekali saya akan mengulang TUGAS AKHIR>>>>>

Menghadapi gelanggang tugas akhir , selalu hadir dalam 4 musim, ntah musim semangat, musim kejar deadline, musim malas, musim jenuh. ya musim ini silih berganti mempengaruhi penghuni TUGAS AKHIR, status fb sampai isi blog mungkin selalu berkaitan dnegan tugas akhir #Lebay, sampai mau makan mikirin tugas akhir #sangatlebay, mau tidur mikirin tugas akhir #Superlebay, jadi isi kepala selalu dihantui dengan tugas akhir #naas.  haaahahahha

ya beberapa yang sudah melewati fase amazing ini berkata "nikmati, nanti ini akan kamu rindukan" , mmmmmm ya rindu ya?? rindu yang ga mau berulang barang kali ya.

Jelas banyak pengalaman ilmu dan hal yang di dapat, ga cuma di dapat kali ya , tapi juga di keluarkan, yaitu mengeluarkan air mata... nangis gara-gara tugas akhir, tekanannyalah, itunyalah , ininyalah, yang menjadikan dinamisasi mahasiswa tingkat akhir semakin hingar bingar...kekekekekek


Sumber gambar : http://goresantanganuman.blogspot.com/2011/11/riwayat-mahasiswa-tingkat-akhir.html

1/20/2013

LoOk

~Ummu Hurairah~


semoga bisa demikian...
tanyakan pada hati, siapa yang mengisinya???
tanyakan pada tangan, apa yang terletak disana...????

..........

~Ummu Hurairah~


alone ....
alone......
alone.........
alone..................
alone........................
alone......................................
lonely so deeply............................

Tanda kasih

~Ummu Hurairah~

jangan putus asa dengan rahmat Allah.. aku suka kalimat ini, dalam dan berenergi

dalam az zumar ayat 53
"Wahai hamba-hambaku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri! janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. karena sesungguhnya Allah maha mengampuni dosa-dosa semuanya. sungguh dialah yang maha pengampun lagi maha penyayang"

:)...
semangatlah meniti sapuan sapuan ujian
tiadalah itu kesempatan memantaskan diri
barangkali kita masih banyak noda noda 
tersenyumlah ujian bukanlah perkara yang selamanya buruk
bergantilah kacamata persepsi
bahwa ujian adalah baik
baik karena tanda kasih yang takterbatas.




12/20/2012

Senyum Nahkoda

~Ummu Hurairah~


Bidukku berlabuh jauh
riuh melaju bersama deburan ombak
berlomba dengan angin yang menghempas kencang
tapi layar berkembang senyum tak jua pudar oleh terpaan badai
walau kadang kesal menerpa, walau kadang jengah menhadang
layar berkembang senyum selalu berdiri kokoh di tiang layar
aduhai nahkoda ini pantang menyerah
terus berlayar tak kenal lelah
serta merta ada yang selalu membuat senyum itu mengembang 
kekuatan yang lebih besar dari pusaran badai
kekuatan yang lebih besar dari rasa takut yang menghantam badai
yaitu kekuatan dari Yang Mahakuat
Dasyatttt 
saatnya taklukan badai berikutnya

12/15/2012

Betapa Kau

~Ummu Hurairah~
 Bismillah...
 Tak peduli langit muram, bumi mengelak, hujan jijik, dan cacing cacing bersembunyi enggan menatapku, tapi aku berharap perhatianMu.
Walau rasanya ujian A menghimpit, walau ujian B mengikuti, walau Ujian C mengiris mataku, tapi aku berharap RahmatMu
walau badai menerjang, asal kau hembuskan lirih kecil ketenangan dalam hati, betapa itu sangat membahagiakan aku...
ahhh lemahnya aku tanpaMu, selama ini aku hidup karena rahmat dan kasih sayangMu, bodohnya aku , sungguh memang bodoh, bodoh karena aku selalu dan kesekian kali lupa, bahwa Kau, telah beri aku segalanya.
aku tersipu malu, malu memerah padam dalam dada.
Kau sayang padaku kan??
hingga perhatianMu amatlah kurasakan, yaaaa..bukan hanya lewat kesenangan yang melalaikan, tapi keWASPADAan dalam AMANAH, dalam UJIAN.
aku sangat Senang, karena KAU sangat PERHATIAN pada KU.
 

Kata Dimana Tempat Aku berlari

~Ummu Hurairah~

Aku hanya berusaha mengejawantahkan bisikan hati
Aku tak ingin mendengar caci
Aku hanya ingin semua tahu inilah aku
Berpuisi dengan bahsa hati bukan ingin mencuri hati
Aku ingin merantai kata kata itu dalam selembar penjara kertas
Agar ia tak sekedar lari dari pikiran
Tapi menjadi cerita kembali
Dan menjadi serpihan sejarah dalam tinta hidupku..
Hanya itu yang aku mau

Sinyal Berarak di ufuk Langit

~Ummu Hurairah~



Siang yang terik bersama sinyal dari ufuk langit,
Membahana semesta
Lantunan cinta bersenandung merdu
Aduhai indahnya menyejukkan mata hati
Hatiku meringkuk rindu
Rindu pada lisan lisan yang basah dan dimabuk cinta
Cinta pada ayat-ayatNya
Berdiri tegak menatap arak arak awan
Sambil terus menikmati lantunan yang sama di ayat lain
Menatap kosong langit
Menerobos awan dengan pandangan tanpa batas
Dan berteriak dalam hati yang terdalam
YA ALLAH…..tiba tiba aku merindukan kesempatan langka
Dan hatiku berkata
“ustadz aku ingin setoran”
“walau susah  talaqi, walau susah berpindah surat, tapi aku menikmati saat melantunkan, mengulang dan muraja’ah serta ziyadah “
Itu semua begitu aku nikmati
 

12/07/2012

Satu Detik

~Ummu Hurairah~
satu detik kemudian bisa berubah
satu detik kemudian kita tak tahu ada apa
satu detik kemudian semua bisa terjadi
satu detik kemudian adalah hal ghaib
satu detik kemudian adalah mimpi
satu detik kemudian adalah diluar batas akal
satu detik kemudian itu sudah tertulis
satu detik kemudian bisa jadi kematianku

Bercakap dengan Hujan

~Ummu Hurairah~

hemmmm....hujan...sedang hujan, dan aku sedang bersenda gurau dan bercakap dalam kesunyian hujan tentang aku,ya aku.


hujan......
Ntah mengapa aku begitu senang saat yang lain , terutama yang akhwat memanggilku ummu, ada rasa lumer dari kerasnya hidup sikap yang ada padaku, meski sebenarnya akulah yang menamai diriku dengan panggilan UMMU HURAIRAH. tapi rasanya naluriah itu keluar walau cuma bercak kecil dalam nurani.
"ummu...." panggil seseorang, dan seseorang lainnya, dan lainnya...
heee...bukan niat aku agar dipanggil ibu, memang aku sangat menyukai nama itu, nama yang mirip dengan si penyuka kucing, periwayat hadist "ABU HURAIRAH"
anak anak Beasiswa Percikan iman, selalu emmanggilku ummu, yang selalu ku saut dengan senyuman manis yang aku miliki; So manis akuuuu ya :P

Hujan.....
Aku membentuk satu keluarga kecil yaitu keluarga KUCON, akulah yang memulai kegilaan, dan kekonyolan ini. Berawal dari rasa sayangku pada sahabatku dikantor, suci fatimah, saat sikap manja (pada aku tuh reman abis, ternyata bisa juga bermanja manja ) aku menginisiasi untuk memanggilnya cikukukuk, heheh dengan nama itu, pertama  kali ,masih terdengar geli ditelinga Suci, lambat laun dia pun menyukai nama itu, ntah mungkin karena Suci mulai bisa beradaptasi dnegan kekonyolanku itu heheheh, dan Suci pun memanggilku yukukuk, perlahan nama itu berganti dan lambat laun semakin menarik bagi lidah untuk mengucapkannya terlebih ketika memanggil via SMS padaku
suci aku memanggilku
YUKUKUK dan aku memanggilnya CIKUKUK
benar benar konyol bukan, konyol yang penuh kasih sayang.
tiba tiba aku merasa bosan dan mengganti lagi dengan YUKUCON, akhirnya YUKUK dan CIKUKUK bertransformasi menjadi keluarga KUCON, YUKUCON , CIKUCON dan masuk keluarga baru MIKUCON, heheheh///
Hujan.....
aku cuma bisa tersenyum setelah bercerita ini, indah , satu kata untuk mengambbarkan kebahagiaanku INDAHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH... sambil teriak dari atas motor, dibawah guyuran hujan, dijalana kosong yang panjang dan lurus....

love it u , Allah

12/04/2012

5 Jam Nyanyian Hujan

~Ummu Hurairah~



Pernah menikmati nyanyian Hujan???


hah orkestra Hujan kemaren benar benar mampu buat kulitku keriting, badanku mengigil, dan gigi bergemerutuk. Nyanyian itu tak surut walau akhirnya lambat laun tak terdengar, semesta langit, dan sejumput penduduk bumi di tanah Padjadjaran tak kuasa menolak tiap not yang jatuh kebumi dan bergericik tik tik , dan BYURRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR...
Romantisme alam itu sangat terasa, terlebih sendirian dalam pacuan kecepatanan jalanan. heeee.. yahhh menikmati , menikmati nyanyian Hujan yang tak kunjung berhenti, sesekali aku turn bernyanyi diantara balok nada hujan yang jatuh ke bumi, sambil berdendang, mengulang haflan, menangis, bahkan terpaku menikmati birunya langit yang memukau mata. 
Bila saja aku rasakan nyanyian hujan itu meremukan badanku.. heeee..
tak kuasa , sungguh tak kuasa....
sampai aku menutup waktu dengan berteduh dirumah hangatku, dan mengucapkan selamat tinggal pada nyanyian hujan sore itu...







sumber gambar :http://bleumariposa.wordpress.com/2012/06/06/titah-rinai-hujan/

12/02/2012

Senja dipenghujung Jalan

~Ummu Hurairah~

kau datang dan pergi oh begitu saja ~sepenggal lirik letto


heee.....jangan bayangkan aku bersama gitarku lagi mendendangkan lagu itu, ia sudah dilangit yang berbeda.
dendangan itu untuk sahabat sahabat seperjuangan, tapi pergi yang tak begitu saja. kenikmatan sebuah perjuangan , ada saat titik peluh,tenaga, waktu, semangat yang bercucuran, seirama, senada, sehati dengan sahabat sejati #asik

sosok yang reman sekalipun itu aku, yang anti nangis depan public, akhirnya bisa juga lumer dibawah kerlipan langit malam, spekta sedih berbinar diantara kerliapna lampu jalanan, aku menolak untuk menangis, tapi setiap sudut jalanan selalu mengingatku pada satu tempat FKDF, seinci mataku berpindah dari sudut jalan ini, datang sekelebat bayangan rapat pagi-pagi, seinci berpindah sekelebat lain lagi muncul..
haiiiiiiiiiiiiiiii baru kali saya mengalami kesan tersendiri begini dalam organisasi , sampai tak habis pikir kenapa bisa timbul rasa sedih yang dalam.
namanya bersama, namanya berjuang, ternyata nikmatnya itu terasa sekarang, ada keluarga baru, sahabat baru, suasana baru dan lalalalal baru lainnya...


biasanya ngetrek jalanan ini tiba tiba sepoi sepoi menikmati hari ini.. hmm
funtastic, kalian funtastic ...

semoga Allah sayang kalian selalu, selalu istiqomah, dan bersahabat tentunya


salam kucing #meong



semangat baru buat FKDF melalui MS. hee

11/30/2012

3S

~Ummu Hurairah~


malam diguyur deras 
dari atas langit yang gelap 
riuh petir dan jutaan air menyentuh lapisan bumi teratas
aku berdiri dibawah lampu jalan 
seorang diri
merasakan kesendirian yang sangat menghimpit rasa takutku
merasakan guyaran yang sedingin es jatuh perlahan melambat dan tiba tiba saja deras
aku menangis menunggu seseorang datang menghampiriku
lisanku basah kuyup berdoa
agar segera sejentik cahya muncul disisi lain bumi
ah rabb betapa aku sendirian saat itu
berteman hujan, bertaman sjumput cahaya diatas kepala
dan Kau yang selalu temaniku

#Sunyi Sepi Sendiri


sumber gambar : http://teens.sabdaspace.org/double_esspresso_his_presence

11/25/2012

Lihatlah Ini

~Ummu Hurairah~

malam gelap temaram
tak ada sejumput cahaya di atas bumi
hanya kerlipan kecil dari atas langit
kerlipan sempurna yang menghipnotis mata
dan ingin ku katakan pada seseorang
"sungguh alam tak buatku bosan memandang"
kemudian saat matahari memendarkan cipratan cahaya
maka aku berkata
"maka  itulah aku menyukai alam, tak bosan mata menyisir setiap inchi  langit dan bumi"
karena kesempurnaan ciptaan itu
membuat binar binar takjub terbelalak hebat
membuat aku berkata Masya Allah.
saat itu aku begitu memanadnag kecil aku
dan Dia yang Mahabesar

aku melihat air itu turun dari langit
tapi bukan hujan
melainkan air terjun
satu detik aku terdiam
detik berikutnya berkata
"jika saja kamu bisa lihat keindahan ini"

selalu ingin berkata
"lihatlah ini......."

11/21/2012

monolog

~Ummu Hurairah~

MONOLOG
matamu terlihat berat ...pasti kau semalam menangisi aku ya???...kau menangis melihat aku tersiksa dengan penyakitku ya???kau berbohong padaku pagi itu, dengan berkata tidak apa -apa. kau sedih ya lihat aku semakin terkuras berat badannya???
malam itu aku merasakn kekhawatiranmu padaku, sedang aku tak bisa mendengar selain detak jantungku dan rasanya Tuhan sedang memperhatikanku, sungguh telinga kiriku bisa mendengar jantungku berdegup kencang.
nafas yang tersenggal membuat rasa sakit itu semakin bertambah, dan lambat laun aku merasakan dunia begitu gelap, rasa panas menjalari kulit dan aku terdiam....



Nikmati Jatuhan Rahmat dari Atas Langit

~Ummu Hurairah~
Payung  itu terbalik menangkup di atas kepala
mata tertunduk menatap bumi
saat kaki mungil bermain main centil dengan kubangan air
tak peduli seperti apa hari itu
tapi damai seakan singgah
tak peduli hujan menghancurkan istanaku
tapi kepolosan itu menghibur diri

Tangan halus menengadah langit
menampung percikan air dari genting tua diatas bumi
rasanya tenang dan senang
sendirian menikmati jatuhan rahmat sore ini







11/18/2012

Pejuang Hidup itu Aku

~Ummu Hurairah~

baru saja aku berbicara di depan anak asuh
" de hidup itu penuh perjuangan"

real , ternyata memang ujian itu dan berlalu, datang dan berganti terus dan terus.

#cakep.
 "yah begitulah hidup de"

Nikmat.....perlu di nikmati satu demi satu ujian yang datang, baik dalam keadaan senang maupun keadaan sedih. dan tak perlu berkecil hati karena Sesungguhnya Allah bersama orang orang yang yakin dengan masa depannya.

coba buka surat 45 ayat 13


nah tulisan ini udah dapat ujian baru lagi :) senangnya, karena Allah sayang aku,

11/11/2012

Naasnya Sore Ini

~Ummu Hurairah~

 Sabtu yang begitu panjang, pagi yang sibuk muktamar, siang yang berburu kuliah, dan sore yang indah luar biasa dan malam yang terasa menyiksa.

Pagi itu saya berangkat dari rumah, ntah mengapa memang rasa-rasanya pengen pulang ke rumah selepas aktivitas kampus, bukan juga pulang ke asrama , bukan pula kosan teman, tapi rumah.

Pagi yang tenang, damai dan amat sangat dinikmati itu, tanpa sadar saya menghitung janur kuning yang melambai sepanjang perjalanan menuju kampus jatinangor untuk muktamar, dan terhitung satu kali perjalanan mendapat 9 janur #wewwww
Musim nikah ni,,,,,hihihihihi
selepas muktamar saya melanjutkan perjalanan menuju kampus yang ada di bandung , dan menambah kembali top chart janur kuning sejumlah 3 janur heheheh... -.- itulah mengapa sabtu itu panjang terasa saat di jalan, macettttttt siiiiiiii...wong bayak yang nikah


... Siang nan terik , rasa rasanya dulu  bandung ga sepanas ini.. hmmmm..alamak rasanya seperti diguyur keringat deras..tak sanggup saya menahan panas, dikampus saya melihat pop ice melambai lambai dengan sentuhan dinginnya yang siap meluncur di tenggorokan... swinggggggg brrrrrrrrrr dinginnnnnnnn

ahhhhhh nikmat nian, segelas minuman coklat dingin , sambil liat ramainya gasibu dan monumen yang sedang mengadakan deklarasi calon gubernur dan wakil gubernur jawa barat...

waktu sudah menunjukan pukul 14.00.. saatnya kuliah,, habis jalan jalan ke monumen liat yang deklarasi, sambil liat jajanan yang disajikan, saya dan partner penelitian saya pun kembali ke kampus yang ada tepat disamping monumen, hmmmm...

(kuliah pun berlangsung, sedikit mengantuk dan bosan, tapi tetep materi imunologinya luamyan masuk, dan keren abissssssss)

Selepas menyerap sebagian ilmu dikelas tadi kami pun meluncur ke tempat pekanan, aeh apa yang terjadi sodara sodara

kami dapat penyerangan tiba tiba dari pasukan langit, HUJAN>> DUARRRR>>BURRRRRRRRRRRR...

hujan mengguyur deras, kami kebasahan, kebanjiran air comberan dalam perjalanan, dan lebih naas lagi, datang dari arah berlawanan mobil dengan kecepatan sedang melunucur disamping kami dan membuat air banjir yang penuh sampah, kotor, bau,  terciprat HEBAT keseluruh badan kami>>>>>>>>>>>>>>>>>>> BYURRRRRRRRRRRRR>>>>>>> waaaaaaaaaaahhhhhhhhhhh basah semua + bau+ ga tahu lagi dah yah bentuknya kami waktu itu  ga karuan, kami cuma bisa ketawa  dengan kejadian itu, udah mah pekanan ga jadi..hmmmm #indah bukan?
 
kami pun pulang, macetnya itulohhhhhh ga sanggup abis...masya Allah, itu udah kedinginan di motor , kelaparan, sakit pinggang gara-gara nahan bawaan yaitu teman saya hahahah...parah pisan.. 3 jam di motor dalam perjalanan pulang yang harusnya bisa ditempuh dalam waktu satu jam saja, ini sangat luarrrrrrrr biasa...

hiks...niatnya sebenarnya saya tuh selepas dari pekanan mau setoran hafalan, berhubung badan saya kecipratan air comberan, saya izin pulang, dalam perjalanan saya menangis , sedih karena tak bisa setoran, dan pending sampai besok pagi, alhamdulillah ustadz sangat mengerti kondisi saya saat itu, hmmm tangisan itu berubah jadi kekuatan saat saya manfaatkan perjalanan pulang dengan muraja'ah hafalan.


LUARRRRRRRRR BIASAAAAAAAA>>SABTU PALING KEREN
karena lebih dari 6 season macet, 2 jilid banjir..
hmmm 

11/06/2012

Tak Sekedar Ucap

~Ummu Hurairah~

saya jadi teringat semasa tingkat satu saya tanpa sadar berdoa begini
" Ya Allah sibukkanlah aku dalam kebaikan"
dan saat ini sudah  3 tahun berlalu setelah doa itu terucap, dan real ada aza kesibukan mah, semoga jadi kebaikan dan semoga jadi ladang amal, semoga amal amalnya di terima juga nih. repotkan kalau cape cape ga keterima mah yah... hmmmm.

kenapa tiba tiba teringat, tadi saat ngobrol dengan atasan , kita bahasa soal doa yang asal ucap, bahkan untuk sekedar dalam hati, karena setiap doa itu pasti di kabul, makanya ya hati hati juga berucap...hmmmmm..


*amazing

11/04/2012

Adakah

~Ummu Hurairah~
Adakah sejengkal bumi yang bisa menerima jutaan keabstarakan bahasaku, dan memahami maksud hati yang ku tulis lewat tetesan kata, dan adakah diantara jutaan manusia yang mampu memahami setiap bahasa hati ini. Memahami betapa rumitnya kata yang ku buat yang bukan tanpa arti, bukan tanpa maksud yang berselimut.

Adakah????????????