4/21/2010

Cita-citaku dulu dan Saat Ini


Sejak dulu cita-cita ku hanya satu, the one in only just want to be a TEACHER, nggak muluk-muluk. Cuma pengen jadi guru, mungkin karena pengaruh linkungan keluarga dari ibu yang memang banyak yang jadi guru, mulai dari kakek sampai kakak dari ibu. Menjadi guru adalah aktivitas menyenangkan bagiku, tapi tidak bagi temanku, menurut mereka menjadi guru hanya “MADESU” alias masa depan suram, tahu kenapa ? karena gaji guru tidaklah seberapa. Tapi yang aku lihat bukanlah gaji, yang aku lihat adalah kegiatannya, betapa menyenangkan bisa berbagi ilmu, berinterksi dengan banyak anak, lantas memahami berbagai karakter yang begitu beragam, dan lain hal yang memang bukan dilihat dari sisi material.selain itu pahalanya pun akan terus mengalir.
Ibnu majah meriwayatkan dari hadis sahal bin muadz bin anas dari bapaknya bahwa Rasulullah shallallahu ‘alayhi wa sallam bersabda, “Barangsiapa mengajarkan ilmu maka ia akan memperoleh pahala orang yang mengamalakannya dengan tidak mengurangu pahala pelakunya “( H. r. Ibnu Majah)
Menjadi guru adalah pekerjaan yang mulia, bahkan penghargaannya dalam pundak bangsa di sebuat sebgai pahlawan tanpa tanda jasa, bagaimana tidak begitu, dari tangan sang gurulah masa depan Negara ada di tangan para guru, yang mampu mencetak kader-kader militant bagi penerus bangsa, yang mmapu memebaa bangsa ini bergerak maju, tidak terus dalam keterpurukan yang terus berlaru-larut.
Lucu jika aku mengingat kembali aku 10 tahun kebelakang, jika guruku atau seseorang bertanya tentang cita-cita ingin menjadi apa, dengan mantap dan pedenya aku jawab “ aku ingin jadi seorang guru” lantas pikiranku melanglang buana, bahwa aku sudah menjadi guru, mengajar di depan kelas dengan penuh semnagat dan sanagat menikmati aktivitas mengajarku.ahhh sungguh sangat membuat hati sennag kala itu. Kemudian 10 tahun kemudian kini aku jadi seorang mahsiswa kimia UNPAD, yah seorang mahasiswa kimia UNPAD, mungkin jauh dari angan-angan ku dulu, yang berkeinginan untuk masuk PGSD UPI, agar bisa mewujudkan cita-citaku menjadi guru SD, atau jurusan pendidikan lainnya yang bisa menagarahkan aku menjadi seorang guru, tapi takdir berkata lain, rezekiku ternyata ada di kimia UNPAD, tempat yang dari dulu tak pernah terbesit sedikit pun untuk bisa masuk kimia UNPAd, ah hapuslah sudah cit-citaku ingin menjadi seorang guru. tapi ternyata tidak , sungguh ALLAH punya rencana lain yang lebih baik, meski aku sempat terpuruk, sampai aku tersadar betapa ALLAH punya rencana luar biasa,punya rencana yang indah, ternyata aku masih bisa menjadi seorang guru, tepatnya DOSEN, atau GURU BESAR, bahkan selagi mahasiswa aku masih tetap bisa menjadi seorang guru , yah guru privat,(sempat juga jadi guru TK waktu SMA), guru bagi teman-teman, guru bagi kehidupan orang lain, guru bagi diri sendiri. Bahkan ALLAH memberikan bagiku untuk berkesempatan menjadi guru kapan pun dan dimana pun. Dulu citaku menjadi guru dan sekarang pun jadi guru sekaligus peneliti.aminnnnn


Pagi hari , 21 April 2010
Asrama
Rahayu Setianingsih

No comments:

Post a Comment

tulis komen mu disini ya